Mesin terlalu panas atau overheat bisa terjadi secara tiba-tiba pada kendaraan bermotor. Saat tengah berkendara dan hendak menjalani aktivitas penting, kejadian ini tentu saja sangat mengganggu.
Overheat merupakan tingkat suhu yang melewati batas normal pada komponen mesin. Secara teknis penyebab mesin cepat panas lebih karena sirkulasi oli mesin yang terhambat, serta hilangnya pendingin pada kinerja mesin.
Salah satu masalah yang seringkali bisa kita jumpai pada motor yang sudah berusia cukup tua adalah mesinnya cepat panas. Penyebab mesin motor cepat panas ini di antaranya karena motor tua tidak memiliki sensor yang bisa mendeteksi adanya kejanggalan pada suhu mesin. Hal itu berbeda dengan motor generasi terbaru, biasanya sudah menggunakan sensor ECU (Elektronik Control Unit) yang berfungsi untuk mendeteksi adanya kondisi tidak normal yang terjadi pada mesin. Dengan adanya sensor ini maka mesin akan bekerja jauh lebih baik dan akan menyelaraskan dengan kondisi yang terjadi padanya.
Meski tidak banyak yang tahu, ada salah satu penelitian yang menyebutkan bahwa suhu mesin motor berpotensi lebih tinggi untuk mengalami overheat dibanding dengan mesin mobil. Karena karakter mesin motor yang cepat panas ini tentunya Anda harus lebih perhatian dalam merawat motor Anda. Apalagi jika motor Anda sering mengalami overheat, komponen-komponen yang ada di dalam mesin kendaraan Anda bisa cepat mengalami kerusakan. Seringkali karena terlalu panasnya mesin akan menyebabkan motor tidak bisa jalan (mogok). Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui apa saja yang menjadi penyebab mesin motor cepat panas serta bagaimana cara mencegahnya.
Jika Anda yakin penggunaan oli sudah tepat dan penggantian oli rutin Anda lakukan, seharusnya sesuatu yang mengakibatkan motor Anda masih sering overheating tentunya adalah kurang maksimalnya kinerja komponen pendingin mesin. Jika motor Anda memiliki sistem radiator dengan sistem pendinginan yang mengandalkan cairan pendingin, jangan lagi hanya gunakan air biasa sebagai cairan pendingin. Gunakanlah cairan coolant karena kinerjanya jauh lebih efektif sebagai cairan pendingin radiator.
Salah satu cairan coolant yang bisa kami rekomendasikan untuk Anda adalah Ready to Use Coolant dari Prestone. Merk coolant yang satu ini akan mampu memberi pendinginan mesin yang sempurna. Prestone Ready to Use Coolant adalah pendingin dengan komposisi yang tepat dari coolant dan air sehingga sangat mudah digunakan. Cairan pendingin radiator ini tidak perlu air tambahan pada saat diisikan ke radiator motor Anda. Anda pun tidak perlu khawatir cairan radiator dari Prestone ini akan tidak cocok dengan spesifikasi cairan pendingin untuk motor Anda. Ready to Use Coolant dari Prestone ini sangat netral sehingga tidak pengaruh apapun warnanya bisa digunakan untuk segala jenis motor.
Cara mengaplikasikan Ready to Use Coolant dari Prestone ini sangat mudah, tinggal tuang tambahkan saja ke lubang pengisian cairan radiator pada motor Anda. Dengan kenetralannya, Ready to Use Coolant dari Prestone bisa digunakan untuk semua jenis radiator motor. Yang terpenting, dengan menggunakan Ready to Use Coolant dari Prestone, yang titik didihnya bisa mencapai lebih dari 126 derajat celcius, tidak perlu khawatir motor Anda akan overheat lagi.